MIE
ONGKLOK WONOSOBO
Pernah
merasakan dinginnya kota Wonosobo...? wuih asyik kota ini dan kita bisa
lanjutkan perjalanan menuju ke atas , daerah Dataran Tinggi Dieng. Tapi bukan
ini yang ingin aku kasih tahu.....tetapi kalau kita ke kota Wonosobo....ada
pertanyaan lanjutan...... menikmati kuliner mie ongklok ngga ?
Mie
Ongklok merupakan kuliner khas Wonosobo dan cuma ada di Wonosobo. Bahkan bisa
dibilang trademark-nya Kabupaten Wonosobo. Rugi bangetlah pokoknya kalau main
ke Wonosobo dan Dieng tapi gak sempat mampir; mencicipi mie satu ini.
Mienya
sih seperti layaknya olahan mie lain, menggunakan mie kuning. Yang membedakan
adalah campurannya. Kalau olahan mie lain biasa menggunakan tauge atau sawi sebagai
campurannya, Mie Ongklok mencampur kubis dan kucai sebagai sayurannya.
Sajian Mie Ongklok Wonosobo
Ongklok ternyata memiliki arti sendiri. Disebut mie ongklok karena sebelum
disajikan mie ini diramu dengan sayuran kol segar dan potongan daun kucai. Kol
dan daun kucai merupakan sayuran khas Wonosobo. Kucai sendiri adalah daun yang
terkenal sebagai penurun darah tinggi.
Setelah dicampur di sebuah gayung dari
bambu, campuran mie dan sayuran tadi dicelup-celupkan selama beberapa menit di
air mendidih. Inilah yang disebut diongklok. Mie secara berulang-ulang
dicelupkan di air mendidih. Hanya beberapa menit, mie dan campuran sayuran tadi
ditaruh di mangkuk dan diguyur kuah. Kuah mie ongklok inilah yang terkenal
khas. Kuahnya berasal dari pati yang dicampur gula jawa, ebi, serta rempah.
Supaya rasanya lebih maknyus, mie ongklok diguyur juga oleh bumbu kacang. Agar
lebih segar lagi, bisa ditambahkan merica dan bawang goreng. Penyajian mie
ongklok khas Wonosobo juga cukup unik. Ada sate sapi, tempe kemul, dan geblek
atau semacam makanan dari singkong.
Ketika menyentuh lidah, kuah mie ongklok
ini sangat segar, hal ini karena ada campuran ebi. Setelah dirasakan bersama
lauknya, kelezatan pun bertambah. Sate sapi yang empuk dan tempe kemul yang
renyah menyatu dengan rasa mie ongklok yang sedap dan segar. Harga mie-nya pun
terjangkau untuk semua kalangan yakni Rp 5.000,-. Lauknya sate sapi seharga
Rp15.000,- untuk 10 tusuk serta geblek dan tempe kemul yang per bijinya seharga
Rp500,-
Mie Ongklok Longkrang dan Sate Sapi
Mie Ongklok Pak Muhadi dan Sate Sapi
Di Wonosobo ada dua warung mie ongklok yang cukup terkenal, salah satunya adalah Mie Ongklok Longkrang Wonosobo yang berada di Jl. Pasukan Ronggolawe No.14. Ada juga Mie Ongklok Pak Muhadi di Jalan ahmad Yani no 1 Wonosobo (jalur Semarang – Purwokerto).
Jangan lupa yah untuk mampir mencoba maknyusnya mie
ongklok Wonosobo, bila anda melewati atau
singgah di Wonosobo dan Dieng.
(Posting By GOEN'S "GN")
Komentar
Makasih Infonya gan.