Perjalananku di Pulau Seribu Masjid
Pulau Lombok
Rasa
syukurku hanya aku peruntukkan untuk Mu ya Allah, inilah awal langkahku dalam
perjalanan panjang selama seminggu menyusuri keindahan bumiku, nusantara negeri
terindah ke Pulau Lombok. Aku berangkat 19 Desember tengah malam peralihan ke
hari berikutnya menggunakan kereta menuju Jakarta, kulanjutkan terbang ke Pulau
Lombok.
![]() |
(mengawali perjalanan seminggu di Stasiun Besar Purwokerto)
|
(stasiun Gambir Jakarta)
Awal perjalanan terasa tidak mengasyikan dikarenakan delay Garuda si burung terbang selama 2
jam, akhirnya ku sampai juga di Pulau Lombok bersama dua keluarga. Pulau Lombok
sepertinya sebuah pulau yang telah dipersiapkan untuk destinasi wisatanya,
jalan-jalan sudah mulai tertata rapih, halus jalannya, kebudayaannya sepertinya
juga sudah mulai dipersiapkan.
Pulau
Lombok membuatku terkesan dengan julukan pulau seribu masjid, sepanjang kami
menikmati perjalanan terlihat berbagi bangunan masjid yang indah dengan
kubahnya, baik yang sudah jadi maupun
yang masih dalam proses pembangunannya. Alhamdulillah saat kami gunakan salah
satu masjid untuk sholat Jumat, ternyata terisi penuh. Ini yang perlu kita jaga
sebagai muslim, jangan sampai pengembangan pulau pariwisata Lombok merusak
ahlak penduduk sekitarnya.
Sekilas
perjalanananku di pulau seribu masjid sebagian telah kami persiapkan, kami
awali di pantai Kuta, kami menginap di Melati
Hotel and Resort dan Novotel, hari berikutnya kami nikmati di Senggigi
menginap di Holiday Resort and hotel, kami lanjutkan menyeberang dengan speedboat ke Gili Trawangan, pulau indah
dengan pasir putih dan sunset nya yang indah, disini kami menginap di Jambuluwuk Ocean Resort.
Kami
kembali ke Pulau lombok dan mulailah kami pada hari yang belum direncankan,
setelah berembuk antara menikmati alam Gunung Rinjani dan yang lain, akhirnya
kami sepakat menikmati pantai Sekotong, snorkeling,
ke Gili Nanggu, Gili Tangkong, Gili Sudak dan Gili Kedis (terkenal dengan pulau
cinta). Disini kami menginap di Silver
fern Beach Retreat Hotel. Hari berikutnya kami nikmati kota Mataram
menginap di Lombok Garden Hotel, dan
dijamu oleh temen di Kania Resto sajian berbagai masakan ayam taliwang, lumayan
mantap kuliner ini. Hari ini kami hanya kuliner dan belanja buat oleh oleh,
pasar Cakranegara salah satu alternatif, Lombok excotic, Sasako, dan oleh oleh
makanan di Lestari. Silaturakhim tetap kami jaga dan kami berkunjung ke rumah
salah satu teman di daerah Sandik. Malam terakhir sebelum kembali, kami
menginap di Golden Palace Hotel Mataram.
Kami
kembali susuri Pasar Cakranegara sebelum boarding untuk menuju Jakarta dan
kembali take of jam 12.30 WIT untuk menuju Bandara Halim Perdana Kusuma.
Setelah beristirahat dan bercengkrama dengan keluarga Jakarta, akkhirnya jam
22.15 dengan menggunakan KA Purwojaya kami kembali ke kota mendoan tercinta,
Purwokerto. Sampailah kembali di rumah jam 05.50 dan langsung waktu cuti habis,
untuk menikmati face print dan kegiatan bius-bius. Liburan yang indah family time.
27/12/16,
By goens “GN”
Komentar